Awal tahun baru biasanya siswa libur, saat mereka kembali masuk sekolah adalah saat yang tepat untuk menuliskan resolusi tahun baru. Anda bisa menggunakan kesempatan ini untuk membawa kembali mereka ke dunia sekolah. Maklum saat kembali setelah liburan mereka biasanya agak sulit untuk diajak fokus kepada pelajaran.
Mulailah dengan menjelaskan apa itu resolusi, kalau anda mau anda bisa menggantinya dengan kata ‘janji'. Resolusi memang sebuah janji yang diucapkan pada diri sendiri. Contoh mengurangi makan permen atau hanya menonton tv setelah pekerjaan rumah selesai. Sebuah resolusi juga bisa melibatkan lingkungan sekitar dan orang lain.
Sebagai guru anda juga bisa memakai momentum yang baik ini dengan menekankan pada beberapa anak yang membutuhkan perhatian khusus pada masalah tingkah laku untuk tidak melakukan lagi hal-hal yang pernah menjadi masalah atau meningkatkan kemampuan anak untuk menyesuaikan diri dengan rutinitas kelas misalnya masuk sekolah tepat waktu dan yang lainnya.
Jangan lupa untuk menekankan bahwa janji yang mereka ucapkan harus yang paling mungkin diwujudkan. Hal ini penting agar saat mereka melakukan sebuah perilaku yang merupakan resolusi mereka di awal tahun, sebagai guru kita harus segera memuji dan memberikan apresiasi. Resolusi yang sulit diwujudkan hanya akan membuat diri anak menjadi frustasi dan menjadi malas untuk berkomitmen.
Berikut ini adalah lingkup resolusi yang bisa siswa buat serta contoh-contoh nya;
1. Peningkatan perilaku
- Menonton TV hanya jika sudah selesai mengerjakan PR
- Bersikap baik dengan siapa saja
2. Keluarga dan teman
- Mau menjaga adik
- Membantu orang tua di rumah
- Menghibur teman bila sedih
3. Sekolah dan dunia luar
- Mengurangi pemakaian tissue
- Memakai kertas bekas untuk menggambar
- Memakai seragam yang rapih bila di sekolah
0 komentar:
Posting Komentar